Perawatan kulit yang tepat sangat penting di musim panas berkat kelembaban, panas, klorin, dan Ms. Sunshine. Kami meminta beberapa pakar perawatan kulit untuk berbagi kesalahan perawatan kulit musim panas paling umum yang mereka lihat dalam praktik mereka — dan kiat tentang cara menghindarinya.
-
Tidak Memakai Sunscreen atau Memakainya Kurang Tepat
Melewatkan sunscreen adalah salah satu kesalahan perawatan kulit musim panas yang paling umum (dan musim dingin). Perlindungan kulit adalah kunci karena radiasi UV menyebabkan kanker kulit dan tanda-tanda penuaan dini. Ini harus dipakai setiap hari, sepanjang tahun.
Ini bukan hanya masalah memakai sunscreen; Kamu juga perlu memastikan bahwa Kamu menerapkannya pada waktu yang tepat dalam rutinitas kecantikanmu, tergantung pada jenis SPF yang digunakan. “Jika Kamu menggunakan sunscreen fisik, itu harus menjadi hal terakhir yang Kamu lakukan pada wajahmu di atas makeup,” kata Dr Deanne Robinson, seorang dokter kulit bersertifikat di berbasis di Westport, Connecticut.
“Jika itu adalah sunscreen kimia, itu perlu diterapkan di bawah makeup.” Sunscreen fisik berada di atas kulit untuk menciptakan penghalang fisik, sedangkan sunscreen kimiawi diserap ke dalam kulit untuk menyerap, mengubah, dan melepaskan sinar UV.
-
Tidak Menerapkan Kembali SPF
Kesalahan perawatan musim panas terbesar kedua yang dilakukan orang adalah lupa untuk menggunakan kembali sunscreen mereka. “SPF terdegradasi di bawah sinar matahari dan berhenti melindungi kulitmu dari kerusakan sinar UVA dan UVB,†kata Dr. Howard Sobel, dokter kulit bersertifikat NYC. “Untuk menghindari terbakar, pastikan untuk selalu menggunakan kembali sunscreen setiap 60 hingga 90 menit saat Kamu berada di bawah sinar matahari.”
Sobel merekomendasikan pengaturan timer pada ponsel jika berencana untuk keluar di bawah sinar matahari selama lebih dari 45 menit. Di pantai atau kolam renang, sunscreen juga harus diterapkan kembali setiap kali Kamu keluar dari air. “Jika Kamu memakai sunscreen, aplikasikan kembali dengan bubuk SPF atau gunakan spons mikrofiber untuk mengoleskan kembali sunscreen cair,” katanya.
“Juga, ingatlah untuk melindungi kulit kepala menggunakan sunscreen yang dirancang khusus untuk rambut dan kulit kepala, atau dengan topi yang memiliki perlindungan UPF.”
-
Thinking Your Makeup Doubles as SPF
Jika foundation atau krim BB Kamu mengandung SPF, Kamu harus tetap mengenakan sunscren. Kamu tidak menggunakan produk yang membuat dampak cukup bagi kulitmu, kata Dr. Jessica Wright, spesialis bedah umum di Rejuvenate Austin di Texas. “Makeup kemungkinan tidak akan menyaring UVA, UVB, dan cahaya tampak berenergi tinggi dengan cukup baik,” katanya.
-
Eksfoliasi di Pagi Hari
“Walaupun pengelupasan kulitmu adalah kunci untuk kulit yang sehat, dan halus, namun Kamu hanya harus eksfoliate di malam hari,” kata Sobel. “Lapisan sel-sel kulit mati itu bertindak sebagai lapisan perlindungan dari sinar UV. AHA, BHA, retinol / retinoid semua harus digunakan pada malam hari. Juga, karena semuanya dapat membuat kulit Kamu lebih sensitif dan rentan terhadap sengatan matahari. ”
-
Melupakan Pembersih
Menggunakan pembersih yang sama selama musim panas mungkin tidak sepenuhnya membantu Kamu. Di musim panas, Kamu perlu lebih sering melakukan eksfoliasi, terutama jika Kamu mendapatkan paparan sinar matahari dan menghabiskan waktu di luar. Namun dengan membersihkan, akan membantu wajahmu terlihat lebih cerah dan tidak kusam.
-
Lupa Menggunakan SPF di Bibir
“Bibir sebenarnya sangat rentan terhadap kerusakan UV dan terbakar sinar matahari,” kata Sobel. “Mereka kekurangan melanin yang diproduksi oleh kulit untuk membantu melindunginya, dan kemilau dari lip balm dan lipgloss benar-benar menarik lebih banyak sinar UV yang merusak. Perlu diketahui matahari memecah kolagen.
-
Laying In The Sun
Berbaring di bawah sinar matahari untuk membuat kulit menjadi eksotis tidak lebih baik. Ada banyak alternatif kulit imitasi yang akan memberimu sinar musim panas tanpa meningkatkan risiko kanker atau penuaan dini.
-
Tidak Mencuci Wajah Setelah Sehari di Pantai
“Pastikan Kamu membersihkan kulit setelah hari yang panjang di luar, di pasir, dan air,” kata Aalam. “Jika Kamu tidak dapat mencapai kamar kecil selama beberapa jam untuk mendapatkan pembilasan yang menyeluruh, bawalah tisu pembersih untuk menghilangkan kotoran dan kotoran dari hari itu dan ikuti dengan SPF pelembab.
Bahkan jika Kamu tidak berada di kolam renang atau pantai, tetap penting untuk mencuci muka sebelum tidur. “Gagal membersihkan wajah secara memadai di malam hari meninggalkan sunscreen, serbuk sari, minyak, dan keringat di kulitmu,” kata Wright. “Membersihkan kulit saja seringkali tidak cukup. Kamu perlu menyabuni dan membilas kulit dua kali untuk menghilangkan semua kotoran tersebut. Melakukan ini akan membuat kulit terlihat lebih cerah dan sehat. ”
-
Tidak Menggunakan Pelembab
Cuaca panas tentunya sangat terikat dengan kulit berminyak, tetapi itu bukan berarti tak masalah untuk tidak menggunakan pelembab. Pastikan kulitmu tetap terhidrasi bahkan jika Kamu merasa sedikit berminyak selama bulan-bulan musim panas. Disarankan untuk membawa non-alcohol face mist dan menyemprotkannya sepanjang hari. Selain itu, cobalah beralih ke pelembab berbahan dasar air atau opsi lain pelembab berbahan dasar minyak.
