Apakah benar bahwa jerawat adalah muncul pada saat masa remaja saja? Itu tidak benar. Faktanya pada 2015, jerawat diperkirakan mempengaruhi 633 juta orang di seluruh dunia, dan orang dewasa yang berumur 30-40 an masih terkena dampaknya. Ini membuktikan bahwa Kamu dapat menderita jerawat pada usia berapa pun. Mengobati segala jenis jerawat itu sulit, memakan waktu, dan mahal.
Banyak orang tidak sepenuhnya memahami bagaimana fungsi kulit, dan dengan begitu banyak pilihan di pasar, mereka dituntun untuk percaya bahwa produk perawatan kulit yang konvensional “ampuh†dianggap memberikan solusi untuk masalah jerawat mereka. Ini terkait langsung dengan kepercayaan umum bahwa produk alami kurang “ampuh” untuk kulit yang berjerawat.
Beralih dari perawatan kulit berbahan kimia ke rutinitas perawatan kulit berbahan alami sebenarnya bisa menjadi kunci dalam mencapai kulit yang lebih jernih. Inilah alasan dan caranya.
Pentingnya pH kulit
Mempertahankan keseimbangan pH alami dan optimal kulit Kamu sangat penting untuk kulit yang cerah dan bercahaya. PH kulit yang sehat tergantung pada mantel asam, yang melindungi kulit terhadap pengaruh luar seperti bakteri, alergen, dan polusi sambil menjaga kelembaban.
Salah satu keuntungan menggunakan produk perawatan kulit alami daripada sintetis adalah mereka meningkatkan fungsi alami kulit; mereka memelihara PH alami dan perlindungan asam.
Ini karena bahan alami bekerja secara sinergis dengan kulit, menggunakan bahan aktif yang membantu mengoptimalkan nutrisi, perbaikan, dan regenerasi sel kulit. Di sisi lain, bahan kimia justru mengupas kulit secara berlebihan dan karenanya mengganggu fungsi pelindung asam.
Perhatikan apa yang Kamu cuci
Item perawatan kulit pertama yang kamu perhatikan adalah pembersih. Namun banyak yang menyalahartikan maksud dari pembersih tersebut. Sering terjadi kesalahpahaman bahwa jerawat harus diobati dengan mencuci muka yang keras, berbusa, dan obat konvensional.
Pembersih susu lembut yang ‘tidak berbusa’ sebenarnya sangat penting untuk mengendalikan jerawat. Ini berarti bahwa kulit tidak disentuh oleh bahan yang mengandung asam, yang bertindak sebagai penghalang pelindung terhadap mikroba dan racun, yang dapat menjadi pemicu umum munculnya jerawat.
Cobalah bahan alami ini untuk memerangi jerawat
Lupakan bahan kimia sintetik, alam telah melengkapi kita dengan beberapa bahan–bahan untuk memerangi peradangan jerawat secara alami. Beberapa bahan utama yang harus diperhatikan termasuk:
Asam salisilat – membuka pori-pori, mengurangi penumpukan bakteri, dan dengan lembut mengontrol kelebihan sebum, yang semuanya merupakan penyebab utama jerawat.
Alpha-5-avocuta – berasal dari minyak alpukat, bahan ini mengurangi produksi sebum berlebih dengan mencegah aktivitas 5-reduktase, enzim yang bertanggung jawab untuk jerawat hormonal.
Pink clay – berfungsi untuk mengeluarkan kotoran dari kulit dan menjaga pori-pori tetap jernih.
Tea tree oil – mengandung antimikroba, bekerja untuk membuka blokir kelenjar minyak dan mendisinfeksi pori-pori.
Chamomile & calendula – ekstrak herbal ini adalah antimikroba alami, bermanfaat untuk menyeimbangkan produksi minyak, dan membantu mengurangi pori-pori yang tersumbat.
Aloe vera – sangat menenangkan, anti-inflamasi, dan memiliki sifat penyembuhan luka alami.
Jangan lewatkan pelembab
Orang-orang dengan kulit berjerawat cenderung sering melewatkan pelembab karena takut itu akan membuat kulit berminyak. Namun, sebenarnya memiliki efek sebaliknya. Hidrasi yang tepat membantu menyeimbangkan produksi sebum, memastikan kulit tidak mengkompensasikan kekeringan dengan memproduksi minyak berlebih.
Daripada membuang langkah ini dari rutinitas perawatan kulit Kamu secara keseluruhan, pilihlah produk alami yang bebas minyak tetapi penuh bahan-bahan pelembab lainnya, seperti lidah buaya, mentimun, dan asam hialuronat sampai jerawatmu terkendali.
Mengatasi jerawat dari dalam ke luar
Penting untuk diingat bahwa kulit adalah organ terbesar tubuh, yang sering berfungsi sebagai cermin dari apa yang terjadi di dalam tubuh kita. Produk alami tentu efektif untuk menargetkan jerawat dari luar, tetapi untuk benar-benar memberantas jerawat, pendekatan holistik yang memasukkan pola makan perlu diambil.
Makanan yang kita makan dapat memainkan peran penting dalam mendukung manajemen jerawat alami. Makanan yang membantu menjaga kadar gula darah stabil sepanjang hari, bersama dengan eliminasi makanan dan minuman radang, seperti susu, gula olahan, karbohidrat olahan, kopi, alkohol dan bahan tambahan makanan buatan, dapat membantu memperbaiki kondisi jerawat.
Mengonsumsi makanan lengkap yang kaya akan sayuran, buah dengan kadar gula rendah, dan lemak baik mendukung kulit yang sehat, bebas noda, dan bercahaya.
